Rabu, 12 Juli 2017

Referensi Judul PTK PKn SMP

Referensi Judul PTK PKn SMP

Pusing Menyusun Administrasi Pembelajaran?
 
disini Solusinya 081222940294 (SMS / WA)
 

 

A. Tinjauan Kesputakaan contoh proposal ptk pkn smp

Makna  Keyakinan  dan   Ketakwaan   terhadap   Tuhan   YME,   serta  Jaminan Pancasila   dan   UUD   1945   Mengenai   Kebebasan   Memeluk  Agama   dan Menjalankan Ibadah1. Makna Keyakinan dan Ketakwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, karena dikaruniai cipta rasa, dan karsa. Judul Referensi PTK SMP Manusia dengan segala kelebihannya mempunyai kewajiban untuk memiliki keyakinan dan ketakwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Keyakinan tersebut harus diwujudkan dengan tindakan, tidak cukup dengan kata-kata. 

Bangsa Indonesia adalah bangsa yang religius, sejak dahulu kala sudah mempunyai keyakinan terhadap sang pencipta melalui kepercayaan animisme dan dinamisnie yang akhirnya berkembang menjadi paham monotheisme. Istilah paham monotheisme yaitu percaya adanya Tuhan Yang Maha Esa yang menciptakan alam semesta.beserta isinya.

Dalam sejarah Indonesia berturut-turut bangsa kita berkenalan dan kemudian menganut agama Hindu mulai abad IV Masehi, agama Budha mulai abad VI, agama Islam pada abad VII dan XII, kemudian agama Nasrani abad XV Masehi. Bangsa Indonesia dengan mudah dan damai menerima agama—agama yang dikenal di tanah air. Kita menyadari bahwa agama-agama tersebut mengajarkan agar umat manusia berbuat kebajikan dan memiliki kasih sayang antar sesama manusia, persaudaraan dan perdamaian. 2.  Contoh Judul PTK PKn Jaminan Kebebasan Memeluk Agama dan Menjalankan Ibadah.

Negara Indonesia adalah negara yang percaya akan adanya Tuhan Yang Maha Esa. Negara mengakui adanya lima agama yaitu Islam, Kristen, Katolik, Hindu dan Budha. Setiap warga negara Indonesia dijamin kebebasannya untuk memeluk salah satu agama dan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.

C. Tinjauan Metode Pembelajaran ptk pkn smp doc

Proses pembelajaran adalah fenomena yang komplek. Sehingga segala sesuatunya berarti setiap kata, pikiran tindakan atau asosiasi dan sampai sejauh mana untuk menggubah lingkungan, presentasi dan rancangan pengajaran, "sejauh itu pula proses pembelajaran berlangsung. savi adalah pengubah belajar yang meriah dengan segala nuansanya. savi berfokus pada hubungan dinamika dalam gerak fisik dengan aktivitas intelektual-interaksi yang mendirikan landasan dan kerangka untuk belajar. savi adalah ilmu pengetahuan dan metodologi yang menggabungkan gerak fisik dengan aitivitas intelektual dan penggunan semua indra dapat berpengaruh besar pada pembelajaran.

Savi berdasarkan pada konsep ini : Belajar itu mengajak orang terlibat sepenuhnya. Belajar Berdasar Aktivitas (BBA) berarti bergerak aktif secara fisik ketika belajar, dengan memanfaatkan indra sebanyak mungkin, dan membuat seluruh tubuh / pikiran terlibat dalam proses belajar.

Model   pembelajaran   yang   dilaksanakan   dalam   belajar  berdasarkan aktivitas,   yang  dikenal   dengan   istilah  Kerangka  Perancangan  Pengajaran, dilaksanakan dengan urutan yang disingkat dalam akronim "SA VI". Di bawah ini adalah tinjauan sekilas mengenai SAVI dan maknanya : 

- Somatis, Belajar dengan bergerak dan berbuat.
-   Auditor, Belajar dengan berbicara dan mendengar.
-     Visual, Belajar dengan mengamati dan menggambarkan.
- Intelektual, Belajar dengan memecahkan masalah dan merenung.

Dalam kegiatan pembelajaran pemilihan model pembelajaran yang tepat sangat penting dari seluruh rangkaian kegiatan pembelajaran. Dari model-model pembelajaran yang ada model belajar berdasarkan aktivitas memiliki beberapa kelebihan. Bobbi Deporter (2001 : 88) menyampaikan bahwa apapun mata pelajaran, tingkat kelas, atau pendengar, kerangka (model pembelajaran) ini menjamin siswa menjadi tertarik dan berminat pada setiap pelajaran.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar